Selasa, 13 Desember 2016

Sejarah Waffle dan Variannya

Waffle adalah kue yang sangat populer di negara Belgia dan Amerika, dengan bentuk yang unik seperti batang cokelat yang berlubang-lubang persegi, kue ini biasa dinikmati dengan topping strawberry, cokelat, madu, sirup maple, atau ice cream. Sering juga dijadikan sarapan. 

Dalam sejarahnya, kue waffel dan wafer (biskuit) memiliki akar etimologis yang sama. Waffle atau wafer berasal dari Inggris pada tahun 1377 yang diadopsi dari waffel Jerman Tengah, dimana huruf L berubah menjadi R. Waffel Belanda, Gauffre Perancis dan Waffel Jerman semua mengarah kepada kue yang sama.

Waffel yang sering kita lihat hari ini disebut waffel modern, dimana ide pemanggangan menggunakan dua pelat logam yang dihubungkan dengan engsel sama seperti kue wafer yang tipis dan bermotif kotak-kotak.

Ada beberapa macam waffel yang terkenal, diantaranya :
Waffel Amerika memiliki banyak variasi namun paling sering dibuat menggunakan adonan beragi dengan baking powder. Sebagian besar waffel tersebut berasa manis, namun juga ditemukan di selatan Amerika Serikat, menggunakan makanan gurih seperti ayam goreng.

Waffel Belgia disajikan dalam bentuk taburan gula diatasnya dengan kuantitas yang lebih kecil dibanding Waffel Amerika. Sementara Waffel Liège yang berasal dari kota dengan nama yang sama, di bagian timur Belgia memiliki ciri khas wafel padat, sangat manis dan renyah. Waffel ini diciptakan oleh seorang koki dari Pangeran Liège di abad ke-18 dan merupakan adaptasi dari adonan roti brîoche.

Stroopwafel dari Belanda adalah waffel tipis diisi sirup manis. Adonan kaku dari tepung, ragi, dan susu dibentuk dan dipotong ketika masih hangat kemudian diisi sirup.

1 komentar: