Coklat terkenal akan rasa manisnya, hampir semua orang menyukai makanan yang satu ini. Rasanya yang manis dan menggoda menjadikan
bahan satu ini sangat sering digunakan untuk berbagai jenis makanan dan
minuman utamanya hidangan-hidangan santai semacam kue, cemilan, minuman
dan lain sebagainya. Tak heran, selain rasa buah, coklat menjadi salah
satu rasa yang hampir selalu ada di setiap produk kemasan atau kreasi
pribadi.
Rasanya yang manis dan khas memang merupakan daya tarik tersendiri dari coklat, akan tetapi reputasi coklat ini tidak selamanya baik, banyak beberapa orang yang meyakini bahwa coklat merupakan makanan yang bertanggung jawab terhadap munculnya gangguan kesehatan seperti obesitas, diabetes dan peningkatan kadar kolesterol.
Perlu kita ketahui bersama bahwa coklat sebenarnya tidak selamanya memiliki efek yang buruk untuk kesehatan, bahkan sebaliknya coklat memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Faktanya coklat gelap yang mengandung senyawa alami banyak menawarkan segudang manfaat untuk kesehatan. Berikut berbagai manfaat coklat untuk kesehatan.
Meningkatkan Kadar Kolestrol Baik (HDL) dan Menyehatkan Jantung
Mengkonsumsi coklat hitam, utamaya yang berbentuk serbuk, diyakini dan
tebukti dapat meningkatkan HDL dan mengurangi LDL (kolestrol jahat).
Ini pada gilirannya akan mencegah gangguan kolestrol maupun penyakit
jantung dan keluhan-keluhan terkait karena penyumbatan pembuluh darah
tidak terjadi. Tak salah jika kemudian sebuah penelitian melansir bahwa
mengonsumsi coklat hitam sebanyak 6.7 g saja dapat menurunkan resiko
penyakit jantung hingga sepertiganya. Masih berkaitan dengan aliran
darah di dalam tubuh, konsumsi coklat hitam juga dapat mencegah
pembekuan darah yang merupakan sebab utama terjadinya stroke.
Apalagi, kandungan mineral dalam coklat hitam begitu berguna dalam
menjaga kesehatan jantung. Magnesium, misalnya, mendukung kerja jantung
dengan memperlancar aliran darah sedang tembaga memudahkan sel darah
menerima oksigen.
Meningkatkan Mikroba yang baik
Ketika kamu mengkonsumsi coklat hitam dapat menghasilkan senyawa antinflamasi. Sehingga dapat mencegah berkembangnya bakteri jahat dalam usus yang dapat menyebabkan peradangan, kembung, diare dan sembelit.
Meningkatkan Suasana Hati
Coklat hitam merangsang produksi endorfin, merupakan zat kimia di otak yang dapat memperbaiki suasana hati. Coklat hitam juga mengandung serotonin kimia, yang bertindak sebagai antidepresi.
Mencegah Kanker
Salah satu sebab yang memicu penyakit kanker adalah rusaknya DNA.
Coklat hitam di sini terbukti dapat mengurangi kerusakan DNA karena
kandungan flavanoid yang dimilikinya, sehingga dapat mencegah kanker.
Mengurangi Berat Badan
Coklat merupakan salah satu menu camilan ideal untuk diet karena
kandungan serat di dalamnya dan efek mengenyangkan yang ia miliki.
Dengan mengkonsumsi coklat, seorang yang tengah menjalani diet dapat
merasa kenyang dalam waktu yang lebih lama sehingga, tidak akan tergoda
untuk menyantap makanan-makanan lain utamanya yang manis, berlemak dan
asin. Tak hanya itu, coklat hitam juga sangat berguna untuk membakar
lemak dan kalori sehingga sangat cocok dijadikan andalan saat diet.
Meningkatkan Fungsi Otak
Hampir sama dengan kopi, coklat juga memiliki kandungan kafein tapi dalam jumlah yang sedikit. Karena kandungan kafeinnya coklat dapat menstimulasi otak tanpa menyebabkan sakit kepala. Kandungan kafein dalam coklat juga jauh lebih sedikit yaitu 27 mg kafein dalam 2 ons coklat, sedangkan secangkir kopi biasa mengandung 200 mg sehingga coklat masih aman untuk dikonsusmi.