Sejak dulu coklat selalu jadi alat untuk ekspresikan cinta pada pasangan. Mungkin karna rasanya yang enak dan manis, sehingga coklat dijadikan lambang cinta, rasa sayang, simpati, atau bahkan sekedar ungkapan terima kasih bagi sebagian orang.
Coklat sudah ada sejak jaman dahulu, dan biasanya dikonsumsi oleh para orang kaya. Biji kakao menjadi salah satu komoditas yang sama berharganya dengan
emas dan digunakan untuk membayar pajak yang dipungut oleh penguasa suku
Aztec.
Dari awal tahun 1600-an, cokelat sudah populer di seluruh Eropa. Di
London, rumah coklat mulai menyaingi rumah kopi sebagai tempat arisan.
Apalagi saat valentine datang, biasanya yang paling banyak diburu adalah bunga dan coklat berbentuk hati. Bahkan di beberapa negara terdapat tradisi valentine yang berbeda-beda. Di Korea, jika para pasangan saling memberikan coklat, para jomblo di
Korea justru akan pergi makan mie hitam di beberapa restoran. Sedangkan
di Jepang, tanggal 14 Februari (Valentine Day) dan 14 Maret (White Day) dan dijadikan ajang untuk menyatakan cinta.
bagus banget coklatnya yah
BalasHapusElever Media Indonesia